Detail Berita

Meningkatkan Kualitas SDM Dengan In House Trainning

By Virnanda Virgoriani 28 Mei 2019, 07:24:55 WIB - Kategori: Berita


Meningkatkan Kualitas SDM Dengan In House Trainning

Keterangan Gambar : Peserta In House Training Pemulasaraan Jenazah di Ruang Pertemuan CT-Scan Lantai 2 RSUD Blambangan Banyuwangi


BANYUWANGI- RSUD Blambangan Banyuwangi melaksanakan In House Trainning untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Karyawan. RSUD Blambangan meyakini semakin dahsyatnya SDM yang dimiliki oleh suatu instansi tertentu, akan semakin meningkatkan produktivitas suatu instansi tersebut, terlepas dari berbagai faktor lainnya.

Sering kali karyawan terjebak dalam sebuah aktifitas yang membuat sibuk, akan tetapi kesibukan tersebut tidak juga membuat produktifitas membaik. Kesibukan dan produktifitas adalah dua hal yang mirip namun sebenarnya jauh dan benar-benar berbeda. Aktifitas perusahaan yang sibuk, itu belum tentu produktif. Tapi, produktifitas tidak harus selalu berkaitan dengan kata sibuk.

In House Training adalah sebuah bentuk program pelatihan, dimana materi pelatihan, waktu serta tempat pelatihan ditentukan sesuai dengan yang diminta dan dibutuhkan oleh karyawan.

Dalam kesempatan kali ini, RSUD Blambangan melaksanakan In House Trainning tentang Pemulasaraan Jenazah, dengan Narasumber M.Hudori, S.Kep.Ners yang telah mengantongi pelatihan dan workshop terkait materi tersebut.

Acara yang dibuka oleh Kabid.Penunjang RSUD Blambangan (Faiz Fadholi, S,Kep.Ners) ini diikuti oleh 75 peserta (perwakilan dari masing –masing ruang perawatan). Dalam kegiatan yang dilakukan selama 3 jam tersebut, bersama sama menyamakan persepsi antar ruang perawatan tentang tata cara pemulasaraan jenazah (mulai dari pasien dinyatakan meninggal oleh petugas medis, perawatan jenazah, dibawa ke ruang instalasi kamar jenazah sampai dengan jenazah dihantar ke rumah duka).

In House Trainning Pemulasaraan jenazah ini, tidak hanya melalui metode ceramah (paparan materi), tetapi juga melalui metode praktik secara langsung ke manekin jenazah yang telah disediakan oleh Tim.

Setelah diadakan In House Rainning pemulasaraan jenazah ini, diharapkan setiap petugas dapat melakukan tindakan perawatan jenazah yang sesuai dengan prosedur yang ada dan dapat lebih memanusiakan manusia (meskipun pasien sudah dinyatakan meninggal), sehingga keluarga yang ditinggalkan juga merasa aman dan nyaman karena keluarganya telah dilakukan perawatan jenazah dengan baik.(*)




BERITA TERKAIT: